SANTRI. Berdasarkan peninjauan tindak langkahnya, adalah orang yang berpegang teguh pada Alqur'an dan mengikuti sunnah Rasul SAW dan teguh pendirian. Ini adalah arti dengan bersandar sejarah dan kenyataan yang tidak dapat diganti dan diubah selama-lamanya. Allah yang maha mengetahui atas kebenaran sesuatu dan kenyataannya. Mirip sebuah prasasti, kalimat tersebut terpampang besar di bagian depan asrama "J" Pondok Pesantren Sidogiri. Terukir di tembok seluas kira-kira 7x2 meter, berwarna putih dengan latar belakang hijau. Di sebelah atas tercantum redaksi aslinya dalam bahasa Arab di bawah judul al-Santri.
Ukiran itu dibuat sekitar 11 tahun yang lalu. Kalimatnya disusun oleh Almaghfurlah K.H. Hasani Nawawie pada tahun 1972. Sejak semula kalimat tersebut dijadikan sebagai asas dasar Pondok Pesantren Sidogiri. Santri yang mondok di situ pasti hafal luar kepala. Bagi mereka, menghafal kalimat itu sama artinya dengan membaca prinsip hidup dan jati dirinya sendiri. Pandangan K.H. Hasani tentang santri dan pesantren, setidaknya, telah dicurahkan dalam beberapa kalimat itu. Dalam kemasan "ta'rif santri" tersebut, Kiai Hasani mempertegas bahwa kata "santri" adalah murni sebagai predikat moral. Santri, bukanlah nama dari sebuah komunitas tertentu atau kelompok dengan budaya tertentu, tapi murni sebagai predikat dari sebuah ketaatan beragama.
Ada dua hal pokok yang disebut K.H. Hasani dalam ta'rif santri itu: ketaatan pada garis agama serta prinsip tegas dan perilaku yang lurus. Dan, persis seperti apa yang dikemukakannya tentang santri, beliau juga memberi arti pesantren, murni dalam sebuah predikat moral keagamaan. Menurut K.H. Hasani, pesantren adalah lembaga yang berdiri atas dasar takwa kepada kepada Allah atau menjadikan ketaatan beragama sebagai pijak dasarnya (ussisa 'ala al-taqwa).
Dalam memandang segala sesuatu (terutama masalah agama), K.H. Hasani memang selalu bertumpu pada substansi dan prinsip keagamaan. Jika prinsip dan substansinya sudah benar, beliau tak pernah menghiraukan lagi siapa dan dari kelompok mana. Hal ini selalu beliau tampakkan dalam setiap langkah-langkahnya, baik dalam berdakwah, membangun ukhuwah, maupun dalam kehidupannya sehari-hari.
Firman Allah: "Sesungguhnya Allah tidak malu (segan) untuk menciptakan
oerumpamaan berupa nyamuk atau lebih rendah (kecil) dari pada
itu.Adapun orang-orang yang beriman,maka mereka yakin perumpamaan itu
benar-benar dari Tuhan mereka,akan tetapi orang-orang yang kafir
mengatakan,Apakah maksud (tujuan) Allah menciptkakan ini untuk
perumpamaan. (Dengan perumpamaan ini) tidak sedikit orang yang sesat
dan dengan perumpamaan ini pula tidak sedikit orang yang mendapat
petunjukNya.Dan tidak ada orang yang diseatkan kecuali orang-orang
yang fasik.(QS:2:26).
Sepenggal ayat diatas, Allah bercerita tentang nyamuk. Nyamuk,--semua
kita tahu,-- seekor serangga kecil sebangsa lalat yang makanannya
adalah darah.Umurnya konon tidaklah lama, hanya sebatas ketika dia
kenyang mengisap darah, maka perutnyapun pecah,lalu kemudian diapun
mati.
Tapi meski demikian,nyamuk merupakan serangga yang tidak bisa
dianggap entengi,bahkan bisa "menggoncang' kehidupan manusia, karena
menurut penilitian,dari tubuhnya yang mungil itu ada racun yang dia
tinggalkan pada tubuh mangsanya yang dapat menimbulkan penyakit yang
kadang kala bisa merenggut nyawa. Allah tidak malu
menciptakannya,meski nyamuk diciptakan makhluk kecil,tapi punya peran
besar dalam mengubah kehidupan.
Nukilan terjemah sepenggal ayat di atas juga mengingatkan saya akan
cerita Iskandar Zulkarnain raja Agung di zamanya.Selain raja, Iskandar
Zulkarnain juga seorang panglima yang sangat perkasa,dia juga piawai
siasat dan ahli strategi perang, sehingga tak satu negeri yang dia
perangi yang tidak takluk dan tunduk menyerah di bawah kekuasaannya.
Menurut tarikh,nyaris seperdelapan luas bumi ini telah dikuasainya,
Iskandar terus menerus hendak mengembangkan 'sayap' kekuasaannya
hingga satu ketika dia ingin menaklukkan India. Iskandar dan
pasukannya menyeberang salah satu sungai Hindustan.Saat beristirahat,
satu malam Iskandar dihinggapi dan digigit seekor nyamuk kecil.Nyamuk
yang menggigitnya dan meninggalkan benih penyakit hingga Iskandarpun
demam mengidap sakit malaria yang sangat parah. Dari sehari ke sehari,
penyakit Raja yang agung itu semakin parah dan sulit terobati.Ketika
merasa ajalnya semakin dekat, Iskandar Zulkarnain memanggil
orang-orang dekatnya dan kepada mereka dia berwasiat.
"Wahai para sahabat,karib dan prajuritku,kata Iskandar,…Jika nanti aku
meninggal dunia,masukkanlah jenazahku ke dalam keranda (peti mati) dan
buatlah lobang pada kedua sisi peti dan kemudian julurkanlah kedua
tanganku keluar melalui lobangnya. Tempatkan peti matiku itu ke sebuah
kereta jenazah yang terbuka pula dan araklah kereta itu menuju
Mecedonia (istana ibu kota kerajaaannya). (Hal itu dimaksudkan) agar
negeri dan bangsa-bangsa yang telah kita taklukkan disepanjang
perjalanan itu nantinya dapat menyaksikan dengan mata kepalanya
sendiri,bahwa Iskandar raja yang agung dan perkasa yang tetap menang
berperang, pada waktu matinya tidak membawa apa-apa. Tak sebungkah
emaspun yang dia genggam di tangannya dari harta rampasan yang sangat
banyak itu. Tak terlihat ada kekayaan dan pakian kebesaran megah yang
dia kenakan membalut tubuhnya dan agar semua pemimpin dunia,Raja dan
para penguasa serta panglima perkasa sesudahku kelak tidak akan
sombong dengan kekuasaan yang mereka miliki. Sebab,sadarilah, ujung
semua keagungan , kebesaran, kemegahan dan kekuasaan berakhir dengan
kematian dan manusia ini tidak akan kuasa menghindarinya.-
Allah,Allaah, Fa' 'alul lima Yuriid.Sebuah pelajaran yang sangat
berharga untuk kita petik hikmah semua itu tuan. Itulah Allah, Robbul
Alamamin,Maha pendidik dan pemberi pelajaran bagi sekalian alam,- Kita
manusia ini Ncek, sangat lemah,meskipun menurut kita,kitalah yang
kuat, kita ini miskin meski menurut kita,kitalah yang kaya.Kekuasaan
Allah masih berkelindan untuk mengikuti perjalanan kita dalam hidup
ini.
Selayaknya sohib,kekuatan,keperkasaan,kekuasaan dan kemegahan yang
kita miliki harus 'dibungkus' dengan iman sebab dengan imanlah kita
akan bisa 'berjalan' bersama kekuasaan Tuhan. Kata Rasul,"Tidak akan
bergerser kedua kakai anak Adam pada hari hisab (kiamat) sehingga dia
(bisa menjawab dan mempertanggungjawabi) empat hal, umurnya untuk apa
dia habiskan,tentang ilmunya kemana dia gunakan, tentang hartanya dari
mana dia dapatkan dan kemana dia manfaatkan,serta jasmani (tubuhnya)
dijalan apa dia lakukan.
Sekali lagi,nyamuk Ncek, makhluk kecil yang diciptakanNya tak lebih
seujung kuku,tapi sadarilah,bahwa hatta seekor nyamuk adalah 'ababil'
Allah yang siap untuk menyerang makhluk yang lain.Hari ini,nyamuk
masih 'eksis' tuan, sengatannya masih ampuh menyemprotkan benih
penyakit bisa-bisa mengalahkan semprotan anti nyamuk yang ada. Lha
buktinya,nyamuk tidak hanya menyerang orang-orang yang berkekurangan,
tinggal di gubuk dan rumah sederhana. Tidak sama sekali, dia bisa
terbang keseluruh penjuru mata angin.Dia tak akan berkurang meski
dengan fogging,karena Dia patuh dengan perintah Allah. Bukankah
seorang yang tinggal di rumah mewah bagaikan istana,pernah masuk rumah
sakit yang dirawat diruang mewah dan serba wah hanya terserang demam
berdarah.Bukankah DBD dan sejenisnya berasal dari sengatan nyamuk juga
tuaaan.
Meskipun begitu,banyak hikmah dan 'manfaat' nyamuk Allah ciptakan,
karena nyamuk, ada kelambu, ada racun serangga dan kitapun senantiasa
membersihkan segala sudut dan ruangan agar nyamuk tidak ikut
'numpang'.Bukankah karena kelambu dan racun serangga orang juga bisa
kaya raya.Bukankah karena takut nyamuk lantas ruangan yang ada akan
kita bersihkan. Wuiiiihhhh….Klehlah (lihatlah),kata rang kampong,
kalau Ncek tak pucayo (percaya).
Haah …..itulah kekuasaan tuaan, yang takluk hanya dibawah 'serangan'
seekor nyamuk. Sehebat dan sebesar kekuasaan,akhirnya semua itu
tinggal, hanya sebab sengatan kecil seekor nyamuk, kekekaran tubuh,
keperkasaan jasad,akhirnya melemah diujung 'belalai' mungil seekor
nyamuk.-Itulah nyamuk dan kekuasaan tuaan dan Allah tidak
sungkan-sungkan mencipta dan menjadikan itu semua. Robbana Maa
Kholaqta hadza baathila,subhaanaka fa qinaa adzaaban naar,--Robbuna Ya
Tuhan kami,tidak ada satupun yang Engkau ciptakan dengan sia-sia, maha
sucilah Engkau (Tuhan) maka pelihara (lindarkanlah) kami dari siksa
neraka.(QS 3:191).
Keikhlasan merupakan sifat yang sangat berat untuk dilakukan, bahkan
banyak dari kita yang tidak mengedepankan keikhlasan dalam beramal.
Padahal dalam kajian tauhid hal ini merupakan hal yang harus dimililki
seorang muslim. Itulah sebabnya surat yang sering kita sebut dengan
surat ‘qulhu ‘dinamakan dengan “ surat al ikhlash” Dan kalau kita
perhatikan tidak ada satu kalimatpun yang menyebut kata al ikhlas.
Tetapi
mengapa disebut dengan surat al ikhlas? Ini menunjukkan bahwa kita
dituntut untuk ikhlas akan keesaan Allah, yang berhak disembah hanyalah
Allah (ahad), tiada Tuhankan (lam yalid wa lam yulad), juga tuhan yang tidak ada sekutu baginya.(wa selain Allah. Kita juga dituntut untuk ikhlas menjadikan Allah tempat kita bergantung (asshamad),
berbagai hal yang kita lakukan bergantung kepada kekuasaan Allah.
Selain itu, kita dituntut untuk ikhlas mengikrarkan dan memproklamirkan
bahwa Allah bukanlah tuhan yang beranak dan diperanaklam yakun lahu kufuwan ahad). Demikian dahsyatnya kata ikhlas itu. Dan Syarat diterimanya ibadah oleh Allah SWT adalah bila dilakukan dengan keikhlasan.
Ada
sebagian orang yang dengan amal yang dilakukannnya seolah ia menjadi
penghuni surga. Padahal sebenarnya ia mendaftarkan diri untuk masuk ke
dalam neraka. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan
oleh muslim “ orang yang pertama kali diadili pada hari kiamat
adalah seorang yang dinilai mati syahid. Orang itu dihadirkan kemudian
kepadanya dibeberkan nikmat-nikmat Allah yang telah diberikan kepadanya,
lalu ia mengetahui hal itu.
Kemudian Allah SWT
bertanya apa yang kamu lakukan terhadap nikmat-nikmat itu ? ia menjawab “
aku berperang membela agamamu, hingga aku mati syahid. Allah SWT
berfirman “ kamu berdusta karena kamu berperang hanya untuk dikatakan
seorang pemberani dan itu sudah dikatakan orang. Kemudian diputuskan
perkaranya, ia diseret dengan tertelungkup dan ia dilemparkan ke neraka.
Kemudian seorang yang telah mempelajari Alquran, mengajarkan dan
membaca Alquran. Orang itu dihadirkan, kemudian kepadanya disampaikan
nikmat-nikmat Allah yang telah diberikan kepadanya dan ia mengetahui hal
itu, kemudian Allah bertanya kepadanya, apa yang kamu lakukan terhadap
nikmat-nikmat itu ?
Ia menjawab” aku mempelajari Alquran
dan mengajarkan kepada manusia dan aku membaca Alquran demi engkau.
Allah SWT berfrman, kamu berdusta, karena kamu mempelajari Alquran agar
dikatakan orang sebagai orang yang alim, dan engkau membaca Alquran agar
mausia mengatakan kamu seorang qori. Dan itu sudah dikatakan orang,
Maka kemudian diputuskan, ia diseret dengan tertelungkup, hingga ia
dilemparkan ke neraka. Kemudian seseorang yang Allah SWT berikan
kekuasaan harta dan bermacam-macam kekayaan. Orang itu dihadirkan,
kemudian kepadanya dibeberkan nikmat-nikmat Allah yang telah diberikan
kepadanya dan ia mengakui hal itu. Kemudian Allah SWT bertanya, apa yang
kamu lakukan sebagai rasa syukur terhadap nikmat-nikmat itu ?
Ia
menjawab” setiap aku mendapati jalan dan usaha kebaikan yang engkau
senang, agar aku nafkahkan hartaku untuknya, aku segera menginfakkan
hartaku demimu. Allah mengomentari jawabannya itu, kamu berdusta karena
kamu melakukan itu semua agar dikatakan seorang yang dermawan dan itu
telah dikatakan orang ! kemudian diputuskan, ia diseret dengan
tertelungkup, hingga ia dilemparkan ke neraka.
Berdasarkan
hadis tersebut, terlihat jelas bahwa banyak dari kita yang beranggapan
bahwa dialah penghuni surga dengan bergudang-gudang amal kebaikan yang
dilakukanya. Ternyata malah ia menjadi penghuni neraka. Hal tersebut
disebabkan belum menyatu (tauhid) keberadaan Allah dalam kehidupannya.
dan inilah hakikatnya keikhlasan, bahwa segala perbuatan didasari karena
Allah SWT semata-mata. Denga kata lain, setiap gerak kehidupannya, bismillah, alhamdulillah, astaghfirullah, inna lillah, lahaula wala quwwata illa billah
dan lain sebagainya. Hal itu yang belum terbangun dari kebanyakan kita.
Sehingga seluruh amal kebaikan kita bukan didasari karena Allah. Tetapi
sebaliknya , karena manusia (linnasi). Baik itu sifat riya (supaya dilihat orang) maupun sifat sum’ah (supaya didengar orang lain).
Dua
penyakit itu menjangkiti mayoritas kita, kendatipun berdasarkan hadis
tersebut direpresentasikan kepada tiga kelompok manusia yaitu; orang
yang mati syahid, pembaca dan penghapal Alquran dan orang kaya yang
dermawan.
1.Orang yang mati syahid. Berkaitan dengan orang mati
syahid, terutama bila dikontekstualkan dengan persoalan terkini, yakni
dengan ‘bom bunuh diri’ yang merugikan banyak orang. Dimana menurut
mereka, bahwa tindakan mereka adalah benar. Sebab dengan melakukan hal
itu mereka termasuk orang yang mati syahid dan disambut bidadari di
surga. Padahal menurut mayoritas kita, bahwa tindakan mereka adalah
kezaliman dan kebiadaban, dimana mengorbankan banyak orang. Selain itu,
citra islam sebagai agama yang rahmatan lilalamin selalu menjadi citra
yang negatif dalam kehidupan umat beragama.
2.Pembaca dan
penghapal Alquran. Para pembaca (qori) dan penghapal(hafiz) Alquran
secara khusus yakni orang yang telah mendapat apresiasi dari masyarakat
karena telah memperoleh qori terbaik, mulai dari tingkat kecamatan
sampai tingkat internasional, kerap dihinggapi penyakit riya dan sum’ah.
3.Orang kaya yang dermawan. Selain dengan dua kelompok di atas,
orang kaya dermawan juga kerap dijangkiti penyakit Riya dan sum’ah.
Dengan
demikian, melalui momentum bulan Ramadhan ini, mari kita bangun jiwa
keikhlasan sebagaimana tujuan ibadah puasa itu sendiri yakni membentuk
manusia yang ikhlas, qanaah, tawadhu dan lain sebagainya yang dirangkum
dengan kata “manusia yang bertaqwa”. Cara yang terbaik membangun
keikhlasan adalah menyadari bahwa Allah selalu menyatu di dalam
kehidupan kita dan tidak ada yang kita cari dalam kehidupan ini selain
mencari keridhaannya.
Artikel DR Stephen Carr Leon patut menjadi renungan
bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada tiga tahun di
Israel
karena menjalani housemanship di beberapa rumah sakit disana. Dirinya melihat
ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, "Mengapa Yahudi Pintar?"
Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980,
Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California, terlintas dibenaknya, apa
sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini
suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri?
Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk PhD-nya. Sekadar untuk Anda ketahui, tesis ini
memakan waktu hampir 8 tahun. Karena harus mengumpulkan data-data yang setepat
mungkin.
Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan.
Di Israel, setelah mengetahui sang ibu mengandung, sang ibu akan sering
menyanyi dan bermain piano. Si ibu dan bapak akan membeli buku matematika dan
menyelesaikan soal bersama suami.
Stephen sungguh heran karena temannya yang
mengandung sering membawa buku matematika dan bertanya beberapa soal yang tak
dapat diselesaikan. Kebetulan Stephen suka matematika.
Stephen bertanya, "Apakah ini untuk anak
kamu?" Dia menjawab, "Iya, ini untuk anak saya yang masih didalam
kandungan, saya sedang melatih otaknya, semoga ia menjadi jenius." Hal ini
membuat Stephen tertarik untuk mengikuti terus perkembangannya.
Kembali ke matematika tadi, tanpa merasa jenuh si
calon ibu mengerjakan latihan matematika sampai genap
melahirkan. Hal lain yang Stephen perhatikan adalah cara makan. Sejak awal
mengandung sang ibu suka sekali memakan kacang badam dan korma bersama susu.
Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa
kepala bersama salad yang dicampur dengan badam dan berbagai jenis kacang.
Menurut wanita Yahudi itu, daging ikan sungguh baik
untuk perkembangan otak dan kepala ikan mengandung kimia yang tidak baik yang
dapat merusak perkembangan dan pertumbuhan otak anak di dalam kandungan. Ini
adalah adat orang-orang Yahudi ketika mengandung. Menjadi semacam kewajiban untuk ibu-ibu yang sedang
mengandung mengkonsumsi pil minyak ikan..
"Ketika saya diundang untuk makan malam bersama
orang-orang Yahudi, perhatian utama saya adalah menu mereka. Pada setiap
undangan yang sama saya perhatikan, mereka gemar sekali memakan ikan (hanya isi
atau fillet)."
Biasanya kalau sudah ikan, tidak ada daging. Ikan
dan daging tidak ada bersama di satu meja. Menurut mereka, campuran daging dan
ikan tak bagus dimakan bersama. Salad dan kacang adalah suatu kemestian,
terutama badam.
Uniknya, mereka akan memakan buah-buahan dahulu
sebelum memakan hidangan utama. Jangan terperanjat jika Anda diundang ke rumah
Yahudi Anda akan dihidangkan buah-buahan dahulu. Menurut mereka, dengan memakan
hidangan karbohidrat (nasi atau roti) dahulu kemudian buah-buahan, ini akan
menyebabkan kita merasa mengantuk, lemah dan payah untuk memahami pelajaran di
sekolah.
Di Israel, merokok adalah tabu, apabila Anda
diundang makan di rumah Yahudi, jangan sekali-kali merokok. Tanpa sungkan
mereka akan menyuruh Anda keluar dari rumah mereka, menyuruh Anda merokok di
luar rumah.
Menurut ilmuwan di Universitas Israel, penelitian
menunjukkan nikotin dapat merusakkan sel utama pada otak manusia dan akan melekat
pada gen. Artinya, keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak
(bodoh). Suatu penemuan yang dahsyat ditemukan oleh saintis yang mendalami bidang gen dan DNA.
Perhatian Stephen selanjutnya adalah mengunjungi
anak-anak Yahudi. Mereka sangat memperhatikan makanan. Makanan awal adalah
buah-buahan bersama kacang badam, diikuti dengan menelan pil minyak ikan (code
oil lever).
Dalam pengamatan Stephen, anak-anak Yahudi sungguh
cerdas. Rata-rata mereka memahami tiga bahasa yaitu Hebrew, Arab, dan Inggris.
Sejak kecil mereka telah dilatih main piano dan biola. Ini adalah suatu
kewajiban. Menurut mereka bermain musik dan memahami not dapat meningkatkan IQ.
Sudah tentu bakal menjadikan anak pintar.
Ini menurut saintis Yahudi, hentakan musik dapat
merangsang otak. Tak heran banyak pakar musik dari kaum Yahudi.
Seterusnya di kelas 1 hingga 6, anak-anak Yahudi
akan diajar matematika berbasis perniagaan. Pelajaran IPA sangat
diutamakan. Di dalam pengamatan Stephen, perbandingan anak-anak di Calfornia,
dalam tingkat IQ-nya bisa dikatakan 6 tahun kebelakang!
"Segala pelajaran akan dengan mudah ditangkap
oleh anak Yahudi. Selain dari pelajaran tadi, olahraga menjadi kewajiban bagi
mereka. Olahraga yang diutamakan ialah memanah, menembak, dan berlari. Menurut
teman saya ini memanah dan menembak dapat melatih otak memfokus sesuatu perkara
disamping mempermudah persiapan membela negara."
"Selanjutnya perhatian saya menuju ke sekolah
tinggi (menengah) disini murid-murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka
didorong untuk menciptakan produk. Meski proyek mereka kadangkala kelihatannya
lucu dan memboroskan, tetap diteliti dengan serius. Apalagi kalau yang diteliti itu berupa senjata, medis, dan teknik.
Ide itu akan dibawa ke jenjang yang lebih tinggi."
"Satu lagi yang diberi keutamaan ialah fakultas
ekonomi. Saya sungguh terperanjat melihat mereka begitu agresif dan serius
belajar ekonomi. Di akhir tahun di universitas, mahasiswa diharuskan
mengerjakan proyek. Mereka harus mempraktekkannya. Dan Anda hanya akan lulus
jika tim Anda (10 pelajar setiap tim) dapat keuntungan sebanyak US$ 1 juta!
Anda terperanjat? Itulah kenyataannya. "
Kesimpulan, pada teori Stephen adalah, melahirkan
anak dan keturunan yang cerdas adalah keharusan. Tentunya bukan perkara yang bisa
diselesaikan semalaman. Perlu proses, melewati beberapa generasi mungkin?
Kabar lain tentang bagaimana pendidikan anak adalah
dari saudara kita di Palestina. Mengapa Israel mengincar anak-anak Palestina?
Terjawab sudah mengapa agresi Israel yang biadab dari 27 Desember 2008 kemarin
memfokuskan diri pada pembantaian anak-anak Palestina di Jalur Gaza.
Seperti yang kita ketahui, setelah lewat dua minggu,
jumlah korban tewas akibat Holocaust itu sudah mencapai lebih dari 900 orang.
Hampir setengah darinya adalah anak-anak.
Selain karena memang tabiat Yahudi yang tidak punya
nurani, target anak-anak bukanlah kebetulan belaka. Sebulan lalu, seusai
Ramadhan 1429 Hijriah, Ismail Haniya, pemimpin Hamas, melantik sekitar 3500
anak-anak Palestina yang sudah hafidz al-Qur'an.
Anak-anak yang sudah hafal 30 juz al-Qur'an ini
menjadi sumber ketakutan Zionis Yahudi. "Jika dalam seusia muda itu mereka
sudah menguasai al-Qur'an, bayangkan 20 tahun lagi mereka akan jadi seperti
apa?" demikian pemikiran yang berkembang di pikiran orang-orang Yahudi.
Tidak heran jika anak Palestina menjadi para
penghapal al-Qur'an. Kondisi Gaza yang diblokade dari segala arah oleh
Israel menjadikan mereka terus intens berinteraksi dengan al-Qur'an. Tak ada
yang main playstation atau game. Namun kondisi itu memacu mereka untuk menjadi
para penghapal yang masih begitu belia. Kini, karena ketakutan sang penjajah,
sekitar 500 bocah penghapal al-Qur'an itu telah syahid.
Perang panjang dengan Yahudi akan berlanjut entah
sampai berapa generasi lagi. Ini cuma masalah giliran. Sekarang Palestina dan besok
bisa jadi Indonesia. Ambil contoh tetangga kita yang terdekat, Singapura.
Contoh yang penulis ambil sederhana saja, rokok.
Benarkah merokok dapat melahirkan generasi "goblok"? Kata goblok
diambil bukan dari penulis, tapi kata itu dari Stephen Carr Leon sendiri. Dia
sudah menemui beberapa bukti yang menyokong teori ini. "Lihat saja
Indonesia," katanya seperti dalam tulisan itu. "Jika Anda ke Jakarta, dimana saja Anda berada;
dari restoran, teater, kebun bunga hingga ke museum, hidung Anda akan segera
mencium asap rokok! Dan harga rokok? Cuma 70 sen dolar! Hasilnya! Dengan
penduduk berjumlah jutaan orang, ada berapa banyakkah universitas? Hasil apakah
yang dapat dibanggakan? Teknologi? Jauh sekali. Adakah mereka dapat berbahasa
selain dari bahasa mereka sendiri? Mengapa mereka begitu sukar sekali menguasai
bahasa Inggris? Di tangga berapakah kedudukan mereka di pertandingan
matematika sedunia? Adakah ini bukan akibat merokok? Anda pikirlah
sendiri?"
Sumber : Sabili Edisi No. 16 Th XVI 26 Februari 2009/1 Rabiul Awal 1430H
isi Kajian (hapus ini jika ingin Posting artikel, tapi jangan Hapus Tulisan "Kirimkan ke teman anda sebagai file .Pdf)
Wahai kaum muslimin, janganlah mengeluh dalam segala ujian dari pada Allah SWT. karena kita harus yakin, bahwa mukmin yang diberi cobaan berarti mukmin yang dicintai oleh Allah SWT. sebaliknya mukmin yang selalu mendapatkan kesenangan tak jarang dia lupa diri kemudian kufur atas nikmat Allah SWT. Tapi hal itu takkan terjadi bila orang mukmin diuji terlebih dahulu oleh Allah berupa musibah yang menimpa. Hal itu tidak lain adalah Allah melatih mental kita supaya tidak mudah terpengaruh oleh kesenangan duniawi.
Sesungguhnya Orang mukmin tidak akan pernah terlepas dari cobaan dan ujian dalam
kehidupan dunia ini. Karena dunia memang berisi ujian, penderitaan,
dan cobaan. salah besar jika kita menginginkan kebahagiaan didunia.
karena kebahagiaan sesungguhnya ada diakhirat. bahkan Allah SWT pernah
berfirman, bahwa tak ada satupun mukmin masuk surga jika belum
mendapatkan ujian untuk menguji imannya, dalam al-Qur'an disebutkan :
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang
kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum
kamu?” (Al-Baqarah: 214)
Oleh karena itu sabar adalah kunci surga. karena kesabaran berarti
lulus ujian dari Allah. seperti halnya anak sekolah mau mengerjakan
Ujian Nasional misalnya; dia harus prihatin beribadah, puasa, sholat
malam, belajar semalam suntuk dan sebagainya. kesabaran semua itu
mereka lakukan untuk mendapatkan predikat lulus ujian. lalu
bagaimanakah dengan ujian yang sesungguhnya yaitu ujian kehidupan? dan
sesungguhnya banyak manusia belum bisa lulus karena sering dibikin
stress dan tidak mau ridha atas ujian dari Allah tersebut. Optimislah,
dan sesungguhnya dibalik kesulitan pasti ada kemudahan
firman Allah SWT
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah
kesulitan itu ada kemudahan”.(QS.Al-Insyirah(94):5-6)
Maka bersabarlah karena Allah selalu bersama orang yang bersabar.
Memohonlah segala pertolongan kepada Allah sehabis kita sholat malam maupun sholat fardhu' dan segala ujian sepatutnya dihadapi dengan kesabaran. Karena sabar adalah kunci pertolongan dari Tuhan Semesta Alam. Dalam Al-Qur'an Allah Berfirman
"Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan dengan sabar dan
shalat; sesung-guhnya Allah adalah beserta orang-orang yang sabar."
(Al-Baqoroh [2] - ayat 153)
Tapi sebelum itu apakah kita sudah mengenal apa itu sabar. Sabar bukan sekedar ucapan dimulut. tapi sabar itu letaknya dalam hati yang terdapat keihlasan didalamnya. Tidak mudah sesungguhnya sabar itu. Karena kadang orang berkata "saya sudah sabar kok". Tapi hatinya tetap tidak rela dan masih mengeluh dalam menghadapi ujian tersebut. Sabar ini memang sangat rumit untuk dijelaskan. Tapi rasulullah telah menjelaskan dengan sangat gamblang makna sabar sesungguhnya. Dalam suatu hadits yang diriwayatkan oleh Imam bukhori dari Anas Radhiallahuanhu disebutkan
"Anas RA berkata bahwa Nabi SAW pernah menemui
seorang wanita yang sedang menangis di pemakaman. Nabi berkata
kepadanya, “Bertaqwalah kepada Allah dan bersabarlah.”
Wanita itu menjawab, “Pergilah, kamu tidak pernah ditimpa musibah seperti yang menimpaku.” Wanita
itu belum mengenal Nabi SAW ketika diberi tahu bahwa beliau adalah Nabi
SAW, wanita itu mendatangi beliau. Ia tidak menjumpai seorang pengawal
pun di sekeliling beliau. Wanita itu berkata, “Aku belum mengenal
engkau.” Nabi SAW bersabda, “Sabar itu pada benturan pertama.” (HR. Bukhari)
Itulah makna sebenarnya apa itu sabar. Dengan gamblang sekali nabi menjelaskan bahwa sabar itu pada benturan yang pertama. Bisa disimpulkan bahwa sabar itu sesungguhnya letaknya ada pada saat pertama kali musibah itu datang. Oleh karena itu sabar itu memang sangat sulit. Karena sabar adalah sikap tenang dan ihlas ketika musibah pertama kali datang, dan rasa kecewa, rasa sakit dan rasa kehilangan paling besar muncul ketika musibah itu datang pertama kali. Memang begitulah sabar, akan sangat jarang sekali bisa dilakukan orang mukmin awam tak terkecuali alim dan ulama kecuali yang telah terbiasa bersabar untuk itu. Tapi sampai kapan kita akan terus berkata "sabar itu sulit". Segalanya perlu belajar, begitu juga dengan sabar kita juga perlu belajar dari sekarang. Sabar itu dimulai yang kecil-kecil kemudian diikuti cobaan yang besar. Ketika ketika sering mengeluh, itu artinya kita belum lulus dari sabar. Siapakah mukmin yang tidak ingin masuk surga?. Akan tetapi kesabaran adalah salah satu sarana menuju surga. Jadi jangan menunda belajar untuk bersabar dari sekarang. baik itu ketika kita kehilangan sesuatu, ditinggal yang dicintai, dizalimi, terkena penyakit dan sebagainya. Dalam hal itu maka tak salah nabi Muhammad saw, rasul yang mulia pernah meninggalkan wasiat yang sangat indah dan dalam, berupa nasehat yang isinya begini :
“Jagalah Allah (selalu ingat perintah dan larangan Allah),
niscaya kamu temukan Allah di hadapanmu. Kenalilah Allah di saat lapang
maka Dia akan mengenalmu di saat sempit. Ketahuilah, apa pun yang
ditakdirkan meleset darimu maka tidak akan pernah menimpamu, dan apa
pun yang ditakdirkan menimpamu tidak akan pernah meleset darimu.
Ketahuilah, sesungguhnya pertolongan (akan datang) bersama dengan
kesabaran, dan jalan keluar bersama dengan kesempitan. Dan setiap
kesulitan pasti diikuti kemudahan.”
Di akhir zaman ini telah banyak muncul tanda-tanda
kiamat yang merupakan rangkaian huru-hara yang menjadi awal tanda terjadinya
kiamat. Dari kerusakan moral manusia sampai kemusyrikan merajalela dimana-mana.
Banyak orang pandai malah bingung sendiri alias pinter keblinger. Yang bodoh
semakin terpuruk dan tertindas. Hukum bisa dijual beli. Merajalelanya minuman
keras dan perzinaan bebas. Dan lain sebagainya yang tidak bisa kami sebutkan
satu persatu. Karena tanda kiamat kecil sangat banyak sekali yang telah terjadi
dizaman kita ini. Bahkan kata salah seorang ulama 98 % telah terjadi. Sehingga
bisa dikatakan tanda kiamat besar seperti terbitnya matahari dari barat. Munculnya
dajjal yang akan mengubah dunia dengan penuh kerusakan. Lalu turunnya nabi Isa
as dari langit untuk membunuh dajjal dan sebagainya.
Namun ditengah semua itu, kita tidak akan membicarakan
tanda-tanda kiamat kecil itu satu persatu. Tapi yang akan kita bicarakan disini
adalah fenomena aneh yang disebut dengan munculnya anak-anak berkemampuan aneh
dan mistis yang disebut “anak indigo”. Indigo adalah istilah yang sedang tren
dimasyarakat sekarang ini. Baik dimedia cetak maupun elektronik banyak yang
membicarakan tentang indigo dan seluk beluk kehidupan mereka. Bahkan ada yang
mau meluangkan waktu dan mendermakan biaya untuk penelitian anak-anak indigo
ini. Istilah indigo telah banyak dikenal orang, namun dalam kenyataannya mereka
tidak tahu sebenarnya indigo itu apa dan siapakah mereka. Banyak orang
memandang mereka dari sisi ilmu psikologi, sosial peradaban, supranatural dan sebagainya mereka
menganggap anak-anak seperti itu adalah juru selamat peradaban manusia bumi.
Begitulah kata sebagian ilmuwan yang menyibukkan diri dalam pembahasan yang
menyangkut indigo. Padahal lain lagi jika kita mau membicarakan indigo ini
dalam pandangan / perspektif islam. Apakah menurut islam, indigo adalah sebuah
hal yang menguntungkan atau justru sebaliknya penuh dengan kemungkaran. Hal itu
kita akan bicarakan nanti.
Ada sebagian orang dengan ngawur mengatakan bahwa
sebelum kiamat tiba akan muncul generasi indigo yang akan membangun dunia
dengan kemajuan yang pesat. Padahal kemampuan mereka (indigo) hanya terbatas
pada hal yang aneh-aneh (ramal meramal dan baca pikiran orang) bagaimana
mungkin orang-orang aneh dapat membangun dunia dalam kemajuan. Padahal diri
mereka sendiri tidak kenal mereka itu siapa? Padahal islam malah memandang
orang yang suka meramal dan mengaku bisa baca pikiran orang, orang tersebut
pasti bersekutu dengan jin (musyrik). Padahal Allah SWT hanya mengkaruniai
kemampuan lebih kepada Nabi, Rasul atau orang tertentu / wali-Nya saja.
Sedangkan banyak mereka yang mengklaim kelebihan indigo adalah karunia Tuhan
padahal bisa jadi itu adalah tipu daya setan. Karena kenyataannya saya belum
pernah melihat atau mendengar seorang indigo pandai mempelajari kitab Qur’an
maupun hadits dan membangun sebuah kemajuan dakwah islam. Dan kemampuan mereka
lebih condong kepada hal-hal yang bersifat mistik dan ada hubungannya dengan
dunia jin.
Ada pula yang mengaitkan indigo pada isu (bualan)
kiamat pada tahun 2012. Isu kiamat ini konon dicetus pertama kali oleh
musyrikin dari suku maya (sebuah suku kuno amerika). Kemudian dipopulerkan oleh
ilmuwan-ilmuwan kafir yang sok tahu namun sebenarnya mereka bodoh. Padahal
sudah jelas tak ada yang tahu kiamat melainkan hanya Tuhan (Allah SWT) saja.
Umat islam yang percaya akan isu kiamat maka sungguh itu pertanda rapuhnya
akidahnya. Padahal orang yang rapuh akidahnya tentu saja mudah diperdaya oleh
setan-setan penyesat terlaknat. Ada satu fakta lagi tentang konspirasi isu
kiamat 2012 ini. Yaitu konspirasi pengikut ajaran dajjal untuk menyebarkan
ajaran kesesatannya yaitu bahwa berita tentang masa depan ada sebagian manusia
yang bisa meramalkannya. Padahal pernah
ada seorang peramal yang sering muncul dilayar televisi (mama lauren
laknatullah) yang suka yang membicarakan tentang hal-hal musyrik (ramal
meramal) lalu dia pernah ditanya tentang apa yang akan terjadi ditahun 2012. Memang jawaban orang-orang
musyrik jika ditanya sesuatu kadang selalu senada. Yaitu dia mengklaim bahwa
tahun 2012 akan datang kiamat akan tetapi justru sebelum tahun 2012 datang dia
mampus duluan, naudzubillah . Semoga Allah menjauhkan kita dari kematian su’ul
khotimah (mati yang buruk) seperti ahli musyrik seperti mereka.
Itulah
akibat suka meramal rahasia Allah SWT (peristiwa masa depan), mereka mati
konyol mati seperti itu adalah awal dari kesengsaraan abadi diakhirat,
naudzubillah . Padahal nabi Muhammad saw pernah ditanya tentang kapan kiamat,
beliau menjawab beliau tidak tahu dan hal itu adalah rahasia Allah SWT. Dalam
Al-Qur’an dinyatakan :
“(Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia
tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu.”Al
Jin(72):26
Kesimpulan
daripada ayat tersebut adalah siapapun yang mengaku mengetahui hal yang ghoib
semacam meramal kejadian dimasa depan atau mengaku bisa mengetahui kapan kiamat
tiba maka dia telah dianggap murtad kafir karena telah mengingkari ajaran
akidah islam !. Orang seperti itu telah banyak muncul diberbagai belahan dunia
ini. Ternyata orang seperti itu justru banyak dipuja-puja dan diberi tempat
yang nyaman untuk berbicara seenaknya bahkan diberi income yang besar dari
sebuah perusahaan entertainmen tertentu. Akan tetapi ketika ustadz atau ulama yang
angkat bicara tentang masalah ini banyak diantara mereka yang justru malah
menutup telinga / tidak memperdulikan. Inilah tanda kiamat, orang bodoh
dipuja-puja orang alim dijauhi. Saat ini para kaum supranaturalis yang disebut
dengan indigo tengah dipuja-puja sebagai tokoh pembaharuan dimasyarakat. Kata-kata
konyol mereka selalu dipajang dilayar hape maupun majalah-majalah sekuleris.
Kebanyakan fans (pengikut) mereka adalah remaja-remaja labil yang masih gampang
dikibuli orang kafir. Yang masih percaya dengan hal tahayul (musyrik) seperti
ramalan bintang, ramalan nasib, ramalan hari baik dan sebaginya. Itu artinya para
indigo adalah ladang pengeruk uang bagi sebagian kaum kapitalis. Namun
masyarakat banyak yang tidak sadar akan hal itu. Kita banyak dibodohi dan
dimurtadkan secara halus namun sebagian kita banyak yang tidak sadar. Padahal
pemikiran mereka itu serba nyeleneh dan penuh dengan kemusyrikan. Jika
dibiarkan maka yang terjadi hanyalah kerusakan akidah yang berujung pada
bencana moral dan alam sekitar. Akibat dari realitas tersebut telah kita lihat
dampaknya yaitu pergaulan bebas dan rusaknya moral remaja adalah akibat dari
penjajahan kaum kapitalisme kepada pemikiran moral masyarakat kita.
Kata
sebagian orang “Orang-orang Indigo adalah generasi
supranaturalis yang
mampu memadukan teori-teori sains dan teknologi informatika dengan kemampuan
supranatural mereka. Teori-teori fisika seperti mekanika kwantum, gelombang
elektromagnetik (cahaya dan listrik), medan magnit, dan teori relativitas
dipadu dengan teori biokimia seperti genetika, biologi molekuler, sistem
hormonal tubuh dan diolah dengan kemampuan supranatural mereka seperti kekuatan
pikiran, perasaan dan kehendak. Dan kemampuan ini benar-benar kemampuan mandiri
di mana semakin sedikit peran dari “kekuatan lain”. Dengan kata lain mereka
mengklaim mampu memiliki kehendak sendiri untuk mengatur sebagian alam semesta
ini. Padahal tidak ada kekuatan yang mengatur segalanya melainkan hal itu Allah
sajalah yang Maha Pengatur. Dalam poin ini mereka
adalah orang-orang musyrik yang takabur.
Belum
lagi dalam sebuah cerita tentang mereka (anak indigo). Ternyata ada kaitannya
tentang konspirasi makar (rencana terselubung) yang sedang dijalankan para
pengikut dajjal untuk merusak dunia ini. Misalnya sebut saja anak indigo yang
bernama Akiane, berumur 10 tahun, mengatakan bahwa
pada saat berumur 4 tahun, dia mendapat penglihatan bertemu dengan tuhan (red :
yang pasti tuhan palsu) dan bertemu orang-orang baru. Ia mendapat inspirasi dari Tuhan
untuk menggambar, menulis puisi, dan berbagi talenta-Nya dengan orang lain. Ia
sering menggambar berbagai benda tanpa mengerti maknanya, seperti misalnya piramid. Ia berkata, Saya mulai
mengerti bahwa ini adalah Tuhan; ini semuanya Tuhan. Ia membantu saya melalui
bakat seni saya; Ia membantu saya lewat puisi saya, kehidupan saya, dan
kehidupan orang lain. Ia menjaga saya seperti layaknya saya seekor kupu-kupu
kecil. Saya ingin karya seni saya menarik perhatian orang kepada Tuhan
dan saya ingin puisi saya menjaga perhatian orang kepada Tuhan.Salah satu
puisinya berbunyi: Pada hari kelahiranku, aku berjumpa dengan diriku sendiri.
Pada hari kelahiranku, aku berjumpa dengan ibuku yang masih muda. Pada hari
kelahiranku, aku berjumpa dengan Kristus
yang sedang tidur di ayunanku.
Coba perhatikan cuplikan riwayat cerita anak
indigo tersebut. Jika dia mengatakan suka menggambar pyramid maka jangan-jangan
hal itu ada kaitannya dengan symbol setan berupa piramida bermata satu yang
sering dipuja-puja oleh bangsa yahudi. Dan symbol ini digunakan untuk
menjalankan makar jahat mereka. Ketika Ia berkata, Saya mulai mengerti bahwa
ini adalah Tuhan; ini semuanya Tuhan. Hal itu menunjukan bahwa hal ini adalah
ajaran akidah sesat dan batil yang diyakini para ahli kalam (sufi) dan
orang-orang nasrani yang meyakini akidah wihdatul wujud. Kemudian dia mengaku
bertemu kristus (barangkali jesus yang nempel disalib) entah itu dalam mimpi
atau alam bawah sadarnya. Itu berarti bahwa indigo selalu menjadi bahan permainan setan. Kita
patut kasihan dengan mereka karena mereka tidak dapat hidup normal layaknya
manusia biasa, hal itu terkadang mereka sering dikucilkan teman atau orang
sekitarnya karena perilakunya dianggap kurang waras. Selain itu mereka menjadi
alat permainan setan dalam menyesatkan manusia. Jika anda menemukan seorang
anak indigo maka tak ada salahnya anda menasehatinya supaya jangan terpengaruh
bujuk rayu setan yang mempengaruhi pikirannya. Dan ajakalah mereka supaya
bertaubat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT supaya pengaruh setan bisa
terlepas dari alam pikirannya.
APA
ITU INDIGO ¿
Indigo adalah istilah yang baru populer diawal abad 21. Dan
kebanyakan dari mereka adalah anak -anak yang lahir pada awal abad 21 ini. Menurut
wikipedia Anak indigo atau anak nila (bahasa Inggris: Indigo children) adalah
istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan anak yang diyakini memiliki
kemampuan atau sifat yang spesial, tidak biasa, dan bahkan supranatural atau
mistik. Konsep ini merupakan ilmu semu (ilmu asal tebak) yang didasarkan dari
gagasan Zaman Baru pada tahun 1970-an. Konsep ini mulai terkenal setelah
diterbitkannya beberapa buku pada akhir tahun 1990-an dan dirilisnya beberapa
film satu dasawarsa kemudian. Interpretasi mengenai indigo ada bermacam-macam:
dari yang meyakini bahwa mereka adalah tahap evolusi manusia selanjutnya (yang
bahkan mempunyai kemampuan paranormal seperti telepati) hingga yang menyebut
anak indigo sebagai orang yang lebih empatik dan kreatif.
Konsep
anak indigo pertama kali dikemukakan oleh cenayang Nancy Ann Tappe pada tahun
1970-an. Pada tahun 1982, Tappe menerbitkan buku Understanding Your Life
Through Color (Memahami Hidup Anda Melalui Warna) yang menjelaskan bahwa
semenjak pertengahan tahun 1960-an, ia mulai menyadari bahwa ada banyak anak
yang lahir dengan aura "indigo"(dalam publikasi lain Tappe juga
mengatakan bahwa warna indigo atau nila berasal dari "warna
kehidupan" anak yang ia dapatkan melalui sinestesia. Gagasan ini kemudian
dipopulerkan oleh buku yang berjudul The Indigo Children: The New Kids Have
Arrived (Anak Indigo: Anak-anak Baru Telah Tiba) pada tahun 1998. Buku ini
ditulis oleh Lee Carroll dan Jan Tober. Pada tahun 2002, konferensi
internasional untuk anak indigo yang dihadiri oleh kurang lebih 600 orang
diadakan di Hawaii. Konferensi pada tahun-tahun berikutnya diadakan di Florida
dan Oregon. Beberapa film bertajuk indigo juga telah
dibuat, seperti Indigo pada tahun 2003 yang disutradarai oleh James Twyman.
Film mengenai indigo juga dirilis di Rusia pada tahun 2008.(wikipedia)
Menurut saya indigo ada kaitannya dengan fenomena dekatnya
hari kiamat. Karena kiamat akan tiba setelah muncul berbagai mata rantai huru
hara sebagai awal tanda datangnya kiamat. Anak-anak yang disebut sebagai indigo
katanya mempunyai kemampuan yang luar biasa. Kemampuan luar biasa disini
mencangkup hal-hal yang mistis yang kadang sulit dipercaya oelh akal manusia
normal. Menurut cerita kadang si Anak indigo kadang bisa melihat makhluk halus,
kadang pula punya firasat yang kuat tentang sebuah realitas yang belum terjadi,
konon juga katanya bisa baca pikiran orang, bisa baca tulisan dengan mata
terpejam dan sebagainya.
Akan tetapi saya sering bertanya-tanya dalam pikiran
saya. Kenapa setelah muncul isu kiamat 2012 lalu istilah "indigo" ini
menjadi populer karena sering dikaitkan dengan isu bualan kiamat 2012. Padahal
isu kiamat 2012 adalah konspirasi musuh-musuh islam untuk merusakkan pikiran
manusia. Jadi bila begitu lalu saya bertanya kedua kalinya, apakah mungkin
indigo ini ada kaitannya dengan dunia jin. Apakah juga ini ada kaitanya dengan
dajjal laknat yang akan muncul diakhir zaman nanti. Apakah juga anak-anak
indigo ini adalah anak anak manusia pilihan dajjal untuk dijadikan prajuritnya
dengan meminta bantuan jin jin jahat untuk mengganggu jiwa manusia. Sehingga
saya tidak tahu apakah akhirnya tindak tanduk indigo yang katanya adalah
anak-anak jenius yang akan membangun sebuah peradaban maju ternyata malah
adalah jiwa jiwa yang akan memuluskan rencana besar dajjal. Yaitu memurtadkan
seluruh manusia dari kebenaran. Wallahu'alam. karena hal itu hanya perkiraan
saya yang tidak tahu menahu tentang dunia mereka sama sekali. Dan yang pasti
Hanya Allah SWT yang mengetahui apa arti dibalik semua ini. Karena makhluk baik
atau makhluk jahat hanya Dia yang bisa menciptakan.
Anak-anak
indigo seringkali tindak tanduknya mirip anak autis. Kadang bicara sendiri,
kadang malah bicara dengan bahasa yang tidak dikenal, kadang mengaku pernah
bertemu lelembut atau jin, kadang pula mengaku bertemu tuhan, naudzubillah.
Entah tuhan macam apa yang mereka lihat. Barangkali itu adalah tipu daya iblis
dan dajjal yang mau menyesatkan manusia. Padahal akidah islam yang shahih
mengajarkan bahwa Allah SWT tidak dapat dilihat didunia oleh siapapun juga baik
itu Nabi, Rasul apalagi orang awam. Allah SWT hanya dapat kita lihat diakhirat
kelak, InsyaAllah. Dan bukti bahwa Allah Yang Maha Ghaib dan Maha Nyata tidak
dapat kita lihat dialam dunia adalah sesuai hikmah cerita nabi Musa
Alaihissalam pada waktu beliau memohon untuk melihat Tuhannya. Akan tetapi Allah SWT menolak karena Allah SWT
tahu kalau nabi Musa as. Tidak akan mampu untuk melihat-Nya secara langsung.
Tetapi nabi Musa tetap angku dengan pendiriaannya untuk melihat Allah SWT. Lalu
Allah SWT pun mengabulkan, Namun sebelum Allah SWT menampakkan diri kepada nabi
Musa As. untuk menunjukan kebesaran-Nya Allah menampakan sedikit wujudnya
kepada gunung namun yang terjadi gunung yang kokoh berdiri dalam sekejap
menjadi hancur luluh rata dengan tanah, seketika itu pula Nabi Musa As. Pingsan
dan kemudian memohon ampun kepada Allah SWT atas sifat angkuhnya. Hal itu
menunjukan bahwa nabi Musa saja tidak bisa melihat Allah SWT. Apalagi kita yang
awam dan tak tahu menahu tentang ilmu islam khususnya hal yang ghaib. Hal itu
tercantum dalam al-Qur’an :
"Dan
tatkala Musa datang untuk (munajat dengan Kami) pada waktu yang telah Kami
tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya, berkatalah Musa: 'Ya
Tuhanku, nampakkanlah (diri Engkau) kepadaku agar aku dapat melihat kepada
Engkau'. Tuhan berfirman: 'Kamu sekali-kali tidak sanggup melihatKu, tapi
lihatlah ke bukit itu, maka jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala)
niscaya kamu dapat melihatKu'. Tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung
itu, dijadikannya gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan."
(Al-A'raf: 143).
Jika
ada diantara kita entah itu orang biasa atau orang semacam indigo dan
semacamnya mengaku pernah melihat Tuhan barangkali hal itu adalah tipu daya
setan. Setan menjelma menjadi bentuk tertentu kemudian memperlihatkan diri
kepada korbannya dan setanpun mengaku tuhan dihadapannya. Akhirnya manusia yang
dangkal keimanannya pasti mudah disesatkan mereka sehingga terjerumus kedalam
kesyirikan. Naudzubillah
Namun apakah misteri dibalik semua itu. Kesimpulan kasar saya
indigo adalah anak-anak manusia yang diganggu oleh bangsa jin. Kemampuan
luar biasa mereka barangkali didapatkan dari jin yang menjadi partnernya. Namun
semua pernyataan saya itu semua hanya sebuah ide pemikiran yang belum tentu
kebenarannya. Tapi bagaimanakah islam memandang fenomena ini. Mari kita simak
pembahasan selanjutnya
TENTANG
DAN CIRI-CIRI DAN WATAK MEREKA
Berikut ini adalah kutipan ciri-ciri mereka yang saya
rangkum dari berbagai artikel diinternet.
Meskipun tidak ada satu bukti penelitian pun yang
membuktikan keberadaan anak indigo atau sifat mereka, fenomena ini menarik
perhatian orang tua yang anaknya didiagnosis mengalami kesulitan belajar atau
yang ingin anaknya spesial. Kaum skeptik memandangnya sebagai cara orang tua
menghindari penanganan pediatrik atau diagnosis psikiatrik yang tepat. Daftar
sifat yang dimiliki anak indigo juga dikritik karena terlalu umum sehingga
dapat diterapkan untuk hampir semua orang (efek Forer). Terkadang fenomena
indigo dituduh pula sebagai alat untuk menambang uang dari orang tua yang mudah
ditipu. Dalam artikel ini, ada baiknya
kita ketengahkan artikel mengenai Indigo Children atau anak indigo (anak nila),
sebuah istilah yang mungkin baru sekarang ini dikenal oleh sebagian besar pembaca,
anak indigo ini sebagian besar baru dilahirkan pada generasi saat ini.
Anak-anak
Indigo adalah anak generasi masa kini yang dilahirkan saat ini dan sebagian
besar baru berumur 12 tahun atau kurang. Mereka berbeda dari anak-anak yang
lain. Mereka mempunyai ciri-ciri yang unik yang membedakan mereka dari
anak-anak generasi sebelumnya, sebutan yang diberikan juga menandakan warna
kehidupan yang disandang auranya. Mereka adalah anak-anak yang seringkali
memberontak, tidak patuh pada norma-norma sosial dan adat-istiadat, sangat
emosional dan kadang mempunyai fisik yang peka dan rapuh, sangat berbakat,
sangat pandai dan juga dikaruniai bakat metafisika, biasanya intuitif,
seringkali dicap ADD (Attention Deficit Disorder) / telmi alias telat mikir karena mereka sulit
memusatkan perhatian. Selain itu mereka memiliki sifat sangat empatik dan
sangat simpatik, dia sangat dingin dan tidak berperasaan, dan bijaksana
melebihi usianya.
Para indigo ini dilahirkan dengan berbagai tantangan
yang sulit dikendalikan. Tingkat kepekaannya yang ekstrim sulit dipahami
ataupun dihargai oleh orang tua yang tidak memiliki kecenderungan seperti ini.
Anugerah bakat yang dimilikinya luar biasa dan sangat bernilai, ketidak
patuhannya pada nilai-nilai sosial dan kedisiplinan membuat mereka memperoleh
banyak kesulitan dalam menjalani masa kecilnya dan mungkin juga saat mereka
dewasa nanti. Itu jugalah yang akan membantunya mencapai cita-citanya yang
demikian tinggi seperti misalnya menjanjikan sebuah misi.
CIRI-CIRI MEREKA
Beberapa ciri anak indigo adalah:
·Empatik, penuh rasa
ingin tahu, berkeinginan kuat, independen, dan sering dianggap aneh oleh teman
dan keluarga
·Mengenal dirinya dan
memiliki tujuan yang jelas
·Memiliki
spiritualitas di bawah sadar yang kuat semenjak kecil
·Meyakini bahwa
dirinya layak untuk berada di dunia.
·Memiliki IQ yang
tinggi, mempunyai kemampuan intuitif, dan
·Sering
menolak mengikuti aturan atau petunjuk.
Menurut
Tober dan Carroll, anak indigo mungkin tidak memiliki performa yang baik di
sekolah karena menolak mengikuti aturan, lebih pintar (atau lebih matang secara
spiritual) dari guru mereka, dan kurang tanggap terhadap disiplin yang
didasarkan kepada rasa bersalah, takut atau manipulasi.
Wency
Chapman mendiskripsikan ciri-ciri anak indigo, berdasarkan apa yang dialaminya
:
·Mereka ingin
diperlakukan sebagai raja atau ratu.
·Mereka merasa pantas
berada di dunia ini.
·Mempunyai perasaan
yang jelas mengenai dirinya.
·Mempunyai masalah
dengan disiplin dan otoritas.
·Seringkali menolak
melakukan sesuatu yang disuruhkan padanya.
·Mengantri merupakan
siksaan baginya.
·Mereka frustasi pada
tata cara yang bersifat ritual yang hanya membutuhkan sedikit kreatifitas.
·Mempunyai cara yang
lebih baik dalam melakukan sesuatu, baik di rumah maupun di sekolah.
·Tidak patuh pada
norma-norma sosial.
·Menolak mengakui
kesalahannya.
·Cepat merasa bosan
pada tugas yang harus dilakukannya.
·Menunjukkan gejala
ADD (Gangguan kurang dapat memusatkan perhatian).
·Sangat kreatif.
·Memiliki intuisi yang
tajam.
·Mempunyai rasa empati
terhadap orang lain.
·Menunjukkan pemikiran
abstrak sejak sangat dini.
·Sangat cerdas.
·Sangat berbakat (bisa
dikatakan telah diberi karunia kemampuan psikik tertentu).
·Seringkali melamun.
·Mempunyai pandangan
mata yang dewasa, tajam dan bijaksana.
·Mempunyai kecerdasan
spiritual.
Sekarang mari kita bandingkan dengan kriteria anak
berbakat dan kreatif yang dibuat oleh sebuah organisasi nasional nirlaba yang
merangkul dan menolong anak-anak yang sangat berharga ini. Mereka mendaftar
karakteristik berikut ini untuk membantu Anda mengidentifikasi apakan anak Anda
berbakat:
·Punya
kepekaan yang sangat tinggi.
·Punya energi yang
berlebihan.
·Mudah merasa bosan,
mempunyai rentang perhatian yang sempit.
·Butuh pendampingan
orang dewasa yang stabil secara emosi agar dia merasa aman berada di dekatnya.
·Akan menentang
otoritas kalau orientasinya tidak demokratis.
·Punya cara belajar
favorit, terutama dibidang membaca dan matematika.
·Mudah frustrasi
karena mereka biasanya memiliki gagasan yang besar, namun kurang memiliki rekan
atau orang yang bisa membantu mereka mewujudkan gagasan itu sampai berhasil.
·Belajar dengan cara
berekplorasi, menolak cara hafalan atau hanya sekedar menjadi pendengar.
·Tidak dapat duduk
tenang kecuali kalau perhatiannya terserap pada hal yang sangat menarik
perhatiannya.
·Kalau mengalami
kegagalan dini, mereka mudah menyerah dan mengalami hambatan belajar secara
permanen.
LALU
BAGAIMANAKAH PANDANGAN ISLAM TERHADAP INDIGO ¿
Indigo berdasarkan kemampuannya biasanya memiliki
kemampuan untuk menembus dimensi lain (masa depan) atau melihat makhluk-makhluk
halus di sekitarnya bahkan berinteraksi dengan mereka yang biasa disebut
kemampuan interdimensional. Dalam keyakinan islam, yang memiliki kelebihan
melihat jin dan masa depan hanyalah wali Allah saja, yaitu orang-orang yang
senantiasa dekat dan dicintai oleh Allah SWT. Apakah ini berarti setiap indigo adalah
orang-orang yang senantiasa dekat dan dicintai oleh Allah ? Padahal telah
dijelaskan dalam hukum melihat makhluk halus yaitu siapa saja yang dapat
melihat makhluk halus hanyalah Rasul, Nabi, dan para Waliullah. Manusia tidak
dapat melihat jin dalam bentuk yang asli karena Allah subhanahu wa ta’ala
berfirman,
“Wahai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu
dapat ditipu oleh setan, sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu-bapakmu
dari surga; ia menanggalkan pakaiannya dari keduanya untuk
memperlihatkan–kepada keduanya–‘auratnya. Sesungguhnya, ia (iblis/setan) dan
pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang (di sana) kamu tidak
bisa melihat mereka. Sesungguhnya, Kami telah menjadikan setan-setan itu
pemimpin-pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.” (Qs.
Al-A’raf:27)
Firman Allah subhanahu wa ta’ala pada ayat ini, “Sesungguhnya, ia
(iblis/setan) dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang (di
sana) kamu tidak bisa melihat mereka,” menunjukkan bahwa manusia tidak
dapat melihat jin, yaitu pada bentuk mereka yang asli.
Ketika menjelaskan hadis Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu yang menangkap
setan, Al-Hafizh Ibnu Hajar mengatakan, “Setan terkadang menjelma dengan
berbagai bentuk sehingga memungkinkan (bagi manusia) untuk melihatnya. Firman
Allah ta’ala, ‘Sesungguhnya, ia (iblis/setan) dan pengikut-pengikutnya melihat
kamu dari suatu tempat yang (di sana) kamu tidak bisa melihat mereka,’
dikhususkan pada kondisi bentuknya (yang asli) yang Allah telah ciptakan.” (Fathul
Bari, penjelasan hadis no. 2311)
Dari sini dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa kita mengetahui bahwa setan
terkadang menjelma dalam bentuk manusia, hewan, atau lainnya. Demikian juga,
setan itu sangat pendusta. Jangan sampai manusia tertipu olehnya. Jika manusia
dangkal akidahnya tentang islam maka yang terjadi adalah dia mudah sekali
tertipu syaitan laknatullah alaih. Oleh karena itu kita wajib membentengi kita
dan keluarga kita dengan ilmu-ilmu akidah islam yang benar sesuai pemahaman
rasulullah saw. Selain itu kita imbangi pula dengan amalan-amalan yang dapat
mendekatkan kita kepada Allah SWT dan menjauhkan dari bahaya kemusyrikan.
Misalnya puasa, sholat tahajud, dzikir petang dan sebagainya.
Sebab Mengapa Orang Mengaku
Bisa Melihat Jin
menurut Ustadz Ahmad Abu Musa Ada 3 kemungkinan dari penglihatannya jin
yang terjadi pada manusia, yaitu :
1. Ada jin (baik satu maupun lebih ) yang bersemayam dalam dirinya, sehingga
orang yang disemayami mampu melihat "teman" dari jin yang bersemayam
tersebut. Tentu saja, orang tersebut bisa melihat jin dan orang lain tidak bisa
melihat karena orang lain tidak disemayami jin. Artinya seorang yang mengaku
melihat setan sebenarnya pikirannya sedang dikuasai setan. Sehingga seolah-olah
dia yang melihat makhluk halus itu padahal dia itu diperlihatkan oleh setan
bukan dia sendiri yang melihat secara langsung.
2. Jin menyamar menjadi bentuk lain seperti hewan atau benda, dalam hal ini
menyebabkan semua manusia mampu melihat jin tersebut. Dan perlu diingat, Allah
SWT telah menciptakan alam nyata untuk manusia dan alam ghoib untuk bangsa jin.
Maka jika jin memperlihatkan diri di alam manusia, akan memerlukan energi yang
besar . Dan hal itu belum termasuk hukuman dari Allah SWT karena telah
melanggar hukum yang telah diciptakan Allah SWT. Karena Allah SWT telah membuat
hukum bagi bangsa jin yaitu haram hukumnya menampakan diri didepan manusia
tanpa seijin Allah SWT.
3. Kemungkinan yang terakhir adalah orang yang melihat jin tersebut melakukan
dusta atas penglihatan jinnya. Karena
kadang karena barangkali pikirannya sedang kacau atau mabuk pada waktu
melihat pohon dikira melihat hantu misalnya. Atau karena kepentingan tertentu
seperti urusan uang. Kemudian orang itu rela berbohong tentang hal seperti itu.
Kenapa orang bisa menderita ‘indigo’ ?
Indigo adalah fenomena luar biasa menurut sebagian
orang dan patut disyukuri sebagai sebuah karunia Tuhan. Begitulah kata sebagian
orang yang dangkal tentang akidah islam. Padahal islam memandang hal itu lebih
mengarah kepada hal yang sifatnya syirik. Menurut Ustadz Abu Musa, kemungkinan
ada salah satu dari leluhur anak indigo yang melakukan persekutuan dengan jin.
Ini menyebabkan ada jin yang bersemayam dalam diri keturunannya. Lalu, apa ya orang indigo bisa memprediksi
masa depan? Itu
sebenarnya kerjaan dari jin yang bersemayam dalam dirinya.[tentu jin musyrik]
yang banyak bertapa sehingga memiliki kekuatan yang besar dan mampu meramalkan
masa depan[dan bisa jadi itu semua skenario jin tersebut]
Apa anak indigo mampu melihat ruh orang
yang sudah meninggal? Sebagai seorang muslim, kita wajib tidak percaya pada hal tersebut, kenapa? karena alam
sesudah kematian di Dunia adalah alam barzah. di alam barzahlah kita akan
ditanya oleh 2 malaikat [Munkar dan Nakir] dan setelah ditanya, apakah amalan
kita baik atau buruk, maka jika buruk kita akan mendapatkan siksa kubur dan
jika baik Allah akan membukakan pintu surga sehingga bau surga yang wangi akan
senantiasa semerbak di kubur kita. Adapun masalah melihat orang meninggal, itu
sebenarnya bukanlah orang yang sudah meninggal, itu adalah sifat kurang kerjaan
dari jin musyrik yang menyerupai orang yang sudah meinggal. Untuk
menakut-nakuti orang bodoh atau untuk menyesatkan orang-orang disekitar situ.
Apa anak indigo bisa dihilangkan
kemampuannya itu?
Bisa, yaitu dengan metoda ruqyah, yaitu membacakan ayat Allah SWT disampin
orang yang memiliki indigo. Namun, perlu kita tahu, jika seorang itu merupakan
indigo kuat[jin yang didalamnya kuat] maka akan lebih lagi tingkatan dalam
ruqyahnya, namun tetap saja bisa dihilangkan selama ia mau untuk
menghilangkannya.
Demikian sedikit ulasan tentang pembahasan tentang
indigo dalam pandangan agama islam dari majelis ashabul muslimin. Yang salah
datangnya dari kami. Segala kebenaran milik ALLAH SWT yang MAHA BENAR. Semoga Allah SWT melindungi kita dari fitnah
akhir zaman dan fitnah dajjal beserta ajarannya, amiien.